Panasonic Perkenalkan Baterai Lithium-Ion Yang Dapat Ditekuk

Baterai Panasonic yang bisa ditekuk

Panasonic salah satu perusahaan elektronik dunia yang juga bergerak di bidang baterai smartphone gres saja mengumumkan bahwa perusahaannya telah berbagi produk terbarunya berupa baterai lithium-ion fleksibel atau yang bisa dilekukan. Baterai tersebut sanggup dipakai dalam perangkat wearable (gawai) atau untuk kartu elektronik dengan ketebalan hanya 0.55mm.

Menurut Panasonic, baterai isi ulang ini sanggup ditekuk dan diputar di atas standar yang ada Jepang menyerupai untuk kartu pengenal (dapat ditekuk sampai radius R40mm, sanggup diputar dengan sudut ± 15 derajat/85.6mm. Selain itu baterai ini juga bisa mempertahankan karakteristiknya bahkan sesudah ditekuk dan diputar berulang kali.

Hal yang sama berlaku untuk karakteristik pengisian dan isi ulang baterainya. Untuk urusan keselamatan, Panasonic menegaskan bahwa baterai terbaru yang fleksibel ini kondusif untuk dipakai pada perangkat yang menempel pada badan manusia, termasuk pakaian berakal dan perangkat gelang pintar.

Baterai ini yang gres dikembangkan ini mempunyai bab luar yang dilaminasi dan struktur internalnya sulit untuk mengakibatkan kebocoran dan pemanasan asing selama berulang kali diputar atau dilekukkan, menciptakan baterai ini sanggup mengemban amanah dan kondusif untuk dipakai di perangkat yang terpasang di tubuh.

Pengiriman pertama dari baterai yang bisa ditekuk dari Panasonic ini dijadwalkan akan dimulai pada simpulan Oktober 2016. Sedangkan pengembangan produk akan terus berlanjut dengan tujuan simpulan bisa diproduksi massal.

Panasonic bertekad untuk menciptakan baterai fleksibel bahkan yang lebih ramping untuk dimasukkan dalam aneka macam perangkat. Walaupun baterai lithium-ion fleksibel dari Panasonic gres mempunyai kapasitas sebesar 60mAh. Itu artinya belum bisa dipakai untuk smartphone. Dua model yang berkapasitas lebih kecil yaitu 17,5 mAh dan 40 mAh akan dikirim bulan depan juga.

Mudah-mudahan teknologi gres tersebut diterapkan untuk baterai berkapasitas yang lebih besar, sehingga impian untuk mempunyai smartphone yang bisa ditekuk atau dipasang di tangan akan segera terwujud. Dikutip dari PhoneArena (29/09/2016).

Anonymous