![]() |
| Smartphone BlackBerry |
Anda mungkin salah satu pengguna dari smartphone berjulukan BlackBerry. Smartphone yang mengandalkan aplikasi perpesanannya ini karenanya tidak mampu bersaing dengan vendor-vendor yang memakai sistem operasi Android.
Pada pekan ini, CEO BlackBerry yakni John S. Chen, secara resmi menyatakan bahwa perusahannya tidak akan lagi menyebarkan dan memproduksi smartphone. Tetapi kita masih akan menjumpai smartphone dengan merek BlackBerry, namun smartphone tersebut tidak lagi didesain dan dibentuk eksklusif oleh produsen asal Kanada tersebut, melainkan oleh pihak ketiga yang menerima lisensi untuk memakai software yang dikembangkan oleh BlackBerry.
Hal ini bersama-sama telah diterapkan oleh perusahaan tersebut pada smartphonenya yang diberi nama BlackBerry DTEK50. Smartphone ini diproduksi oleh TCL dan merupakan penyempurnaan dari Alcatel Idol 4.
Kalau dilihat dari tampilan dan spesifikasi kedua smartphone ini sama, namun smartphone BlackBerry tersebut ditambahkan dengan software keamanan DTEK, membuatnya lebih baik dan menjadi salah satu smartphone teraman di dunia.
Pada masa lalu, BlackBerry ialah merek smartphone yang sangat terkenal dan digemari oleh banyak orang di dunia. Smartphone yang terkenal mempunyai keyboard QWERTY fisik dan menjalankan sistem operasi BlackBerry.
Smartphone yang diproduksi dari produsen smartphone asal Kanada ini bahkan menjadi pilihan utama para pebisnis dan orang ternama, salah satunya ialah Presiden Obama, sebab mempunyai sistem keamanan terbaik di dunia. Sayangnya, dikala smartphone Android dengan layar sentuh mulai meramaikan pasar, smartphone BlackBerry perlahan kehilangan pangsa pasarnya.
BlackBerry berusaha berdiri kembali dengan meluncurkan BlackBerry Priv yang berjalan memakai sistem operasi Android. Namun, tampaknya perjuangan ini tidak menawarkan hasil yang positif sebab BlackBerry Priv tidak terlalu diminati oleh konsumen.
Dalam enam tahun terakhir ini, BlackBerry menjadi perusahaan kedua sesudah Nokia yang mengalah dalam persaingan smartphone dunia. Namun, sebentar tampaknya Nokia akan segera berdiri kembali. BlackBerry hanya akan berfokus pada pengembangan software termasuk sistem keamanan dan aplikasi. BlackBerry juga bekerja sama dengan pihak ketiga untuk memproduksi smartphone dengan merek BlackBerry.
Di Indonesia, aplikasi BBM (BlackBerry Messenger) sudah dibeli oleh Grup EMTEK (Elang Mahkota Teknologi) sementara itu BlackBerry bekerja sama dengan BB Merah Putih yang akan memproduksi serta memasarkan smartphone Android BlackBerry di Indonesia. Seperti dikutip dari PricePony (29/09/2016).
Akhirnya Blackberry Hentikan Produksi Smartphone
4/
5
Oleh
Anonymous
