Dampak Bagi Indonesia Jikalau Google Diblokir Pemerintah

Google diblokir pemerintah kalau tidak bayar pajak

Seperti kita ketahui bersama layanan dari Google sudah sedemikian menggurita dan tampaknya susah terlepas dari yang namanya Google. Tapi permasalahan pajak antara Google dengan Pemerintah Indonesia dapat saja berdampak pada pengguna layanan Google.

Saat ini Google ditagih pajak oleh Pemerintah sebesar 5 Trilyun tetapi Google Indonesia berkelit alasannya kantor di Asia bukan di Jakarta tetapi di Singapura. Layanan Google sudah banyak sekali dari mesin pencari Google, Gmail. Youtube, Blogger, Play Store, Google Map dan lain sebagainya.

Sepertinya sangat sulit kalau Google diblokir oleh Pemerintah alasannya masyarakat luas sudah terbiasa dengan produk-produk atau layanan dari Google. Tapi mengaca pada China yang sudah bertahun-tahun memblokir layanan Google, justru muncul hal-hal gres yang menciptakan mereka lebih independen dan gembira memakai produknya sendiri.

Nah kini kita akan mengulas pengaruh kasatmata dan negatifnya kalau Google diblokir oleh Pemerintah. Dampak kasatmata kalau Google diblokir oleh Pemerintah :

Layanan lokal pengganti layanan Google akan semakin berkembang. Seperti kita ketahui bahwa Google mempunyai layanan video banyak sekali berjulukan Youtube, sementara ini bandwith kita tersedut untuk melihat produk atau layanan dari Amerika Serikat tersebut. Seandainya Google jadi diblokir maka layanan homogen yang buatan dalam negeri menyerupai Vidio.com dan metube akan semakin berkibar.
Layanan pengiklan lokal akan lebih kompetitif. Startup akan berlomba menciptakan atau memperbaharui mesin pencari yang canggih pengganti Google. Selama ini kita masih mengandalkan Google untuk mencari isu atau hal-hal yang belum diketahu melalui mesin pencari Google. Tetapi kalau Google diblokir oleh pemerintah bukan mustahil layanan mesin pencari menyerupai NowGoogle.com, Updatebanget.com, Cangkok.com dan lain-lain dapat berkembang. Seperti di China situs Weibo lebih populer alasannya Google-nya diblokir.
Pengganti Google Adsense Akan Berkembang. Saat ini Google Adsense menjadi perburuan para pengiklan untuk memasarkan produk dan jasanya di Indonesia. Sementara para pengiklan lokal hanya beberapa tahun muncul kemudian karam lagi. Seperti Sitti, Idblognetwork, dan lain-lain kemungkinan akan berjaya kalau Google Adsense diblokir di Indonesia.

Sementara itu untuk pengaruh negatif Google diblokir oleh Pemerintah :

Pengguna Canggung. Pengguna kebingungan alasannya masyarakat sudah terbiasa memakai mesin pencari Google. Walaupun ada beberapa mesin pencari alternatif menyerupai Yahoo, Bing dan lainnya, tetapi pengguna di Indonesia lebih menyukai mesin pencari Google.
Aplikasi Peta tidak memakai Google Map. Aplikasi berbasis peta yang selama ini memakai Google Map tentu tidak dapat dipakai lagi oleh masyarakat Indonesia. Padahal beberapa aplikasi besutan Indonesia menyerupai Gojek dan lain-lain tidak dapat dipakai lagi.
Tidak dapat mengakses Google Play. Mayoritas pengguna smartphone di Indonesia memakai Android, menyerupai kita ketahui bahwa Android merupakan produk dari Google. Tentu kalau Google diblokir maka kemungkinan besar kita tidak dapat mengakses Play Store lagi.
Blogger dan Youtuber Ketar-ketir. Blogger dan Youtuber yang selama ini memanfaatkan Google Adsense dengan memakai mata uang lokal kemungkinan ditolak. Karena terkait dengan pajak kecuali yang sudah memakai mata uang dollar.
Pekerja Google Indonesia diPHK atau dialihtugaskan. Jika pemerintah jadi memblokir Google di Indonesia maka Pekerja Google yang berada di Jakarta yang jumlahnya ratusan orang kemungkinan di PHK atau dialihkan ke Google negara lain.

Itulah pengaruh negatif dan positifnya kalau Google diblokir oleh pemerintah. Tetapi mudah-mudahan saja Google mau kompromi dalam membayar pajak dan kita masih dapat memakai layanan Google secara penuh.

Anonymous